HARI GINJAL SEDUNIA 2023: PENYAKIT GINJAL KRONIS SI PENYAKIT SILENT KILLER
HARI GINJAL SEDUNIA 2023: PENYAKIT GINJAL KRONIS SI PENYAKIT SILENT KILLER
Oleh: dr. Arum Laksmita Dewi
Peringatan Hari Ginjal Sedunia merupakan gerakan global yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat atas pentingnya kesehatan ginjal. Hari Ginjal Sedunia (World Kidney Day atau WKD) diperingati setiap tanggal 9 Maret setiap tahunnya. Pada tahun 2023 Hari Ginjal Sedunia mengusung tema "Kidney Health for All – Preparing for the unexpected, supporting the vulnerable!" (Kesehatan ginjal untuk semua, mempersiapkan yang tak terduga, mendukung yang rentan).
Dewasa ini, penyakit ginjal kronis menjadi salah satu gangguan kesehatan yang serius. Setiap tahun tren angka penderita mengalami peningkatan kasus. Berdasarkan laporan dari Indonesia Renal Registry dari PERNEFRI tahun 2015, di Indonesia terjadi peningkatan pasien baru yang terdata, yaitu sebanyak 21.050 dan terjadi peningkatan pasien aktif atau pasien yang menjalani hemodialisis. Proporsi berdasarkan usia tertinggi pada usia 45–54 tahun yaitu 56.72% pasien baru dan 56.77% pasien aktif.
Penyakit Ginjal Kronis seringkali disebut sebagai "Silent Killer". Karena setiap penderitanya tidak merasakan gejala tertentu, penyakit ini sudah memasuki stadium lanjut baru diketahui oleh penderita. Jika tidak segera mendapat pertolongan akan memperburuk kondisi kesehatan hingga berujung kematian. Untuk mengantisipasi hal tersebut, kita perlu mengenal dan mewaspadai faktor risikonya. Faktor risiko yang dapat diubah seperti: Diabetes Mellitus, Hipertensi, Obesitas, NAPZA, alkohol, merokok, konsumsi obat pereda nyeri, serta radang ginjal. Sedangkan faktor risiko yang tidak dapat diubah yaitu: Riwayat keluarga penyakit ginjal, kelahiran prematur, trauma di daerah abdomen/perut, jenis penyakit tertentu (lupus, AIDS, Hepatitis C, dll).
Sebagaimana kita ketahui banyak penyakit berawal dari pola gaya hidup yang tidak sehat. Penyakit ginjal kronis juga dapat disebabkan hal tersebut. Selain dari makanan yang dikonsumsi, sering menahan kencing dan kurang minum juga bisa berdampak pada kesehatan ginjal. Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air sebanyak 8 gelas sehari. Selain itu segeralah buang air kecil karena air kencing jika menumpuk dalam tubuh terlalu lama dapat menyebabkan penyakit. Cara lain yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal adalah dengan menerapkan 8 Golden Rules, yaitu rutin aktivitas fisik, makan makanan sehat, rutin kontrol gula darah, kontrol tekanan darah, cukupi kebutuhan cairan tubuh, tidak merokok, tidak mengkonsumsi obat pereda nyeri terlalu sering, serta kontrol fungsi ginjal apabila terdapat faktor risiko tinggi. (Luxme)