KELAS IBU BALITA PKD KARANGPOH
KELAS IBU BALITA PKD KARANGPOH
Kelas ibu balita kembali di gelar di PKD Karangpoh, Pejagoan. Acara ini dilaksanakan pada tanggal 10, 11 dan 15 Maret 2023. Sebanyak 20 ibu balita tampak antusias mengikuti acara tersebut selama 3 hari. Mereka di ajak untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap perilaku ibu dengan menggunakan buku KIA yang baik dan benar. Hal ini sebagai langkah mewujudkan tumbuh kembang balita yang optimal. Program imunisasi juga turut di sampaikan pada kelas ibu balita.
Peserta dalam kelas ibu balita di ingatkan kembali untuk memberikan imunisasi lengkap. “Program imunisasi bagi balita adalah hak bagi balita. Imunisasi tersebut adalah imunisasi dasar pada bayi terdiri dari HB0, BCG dan Polio 1, Pentavalen 1 dan Polio 2, Pentavalen 2 dan Polio 3, Pentavalen 3 dan Polio 4, serta MR,” ungkap Yuli Astuningsari A.md.Keb, selaku bidan desa tersebut.
Setiap pertemuan kelas ibu balita, bidan Yuli di bantu oleh 2 bidan Puskesmas Pejagoan yang mempresentasikan beberapa materi. Pada kesempatan tersebut Novi Ida Susantie, A.md.Keb menyampaikan informasi bagaimana menjaga ASI agar berkualitas dan terjaga kesetrilannya. “ASI yang di keluarkan dari payudara ibu harus disimpan pada suhu ruangan. Setelah dikeluarkan dapat bertahan 6-8 jam. Jika diletakkan di lemari pendingin harus bersuhu <4°c dapat bertahan 2-3 hari,” terangnya. Selain itu ibu balita juga dipraktekan cara menyusui yang baik dan benar. Hal tersebut perlu di sampaikan karena masih banyak ibu yang minim informasi akan hal tersebut.
Tidak hanya itu, peserta juga di ajak untuk belajar cara mengolah bahan makanan yang cocok untuk MP ASI. Peserta sangat antusias dengan program ini karena ibu langsung mempraktekan cara mengolah bahan makanan yang benar.
“MP ASI harus diberikan dengan cara yang benar dan teratur baik pagi, siang dan sore atau menjelang malam. Memberikan MP ASI hendaknya hanya 30 menit,” ungkap May Ratnasari A.md.Keb. Dalam materi tersebut juga di sebutkan bahwa balita jangan di berikan MP ASI sembari menonton TV atau bermain gadget. Hal tersebut dapat menjadi kebiasaan buruk. (the wish)