PUSKESMAS PEJAGOAN GELAR PERTEMUAN LINTAS SEKTOR
PUSKESMAS PEJAGOAN GELAR PERTEMUAN LINTAS SEKTOR
Puskesmas Pejagoan, sukses menyelenggarakan pertemuan lintas sektor (Linsek), Kamis, 8 September 2022. Bertempat di aula Puskesmas Pejagoan. Pertemuan lintas sektor ini dihadiri oleh dokter hewan dari Puskeswan, Dinas Pertanian, dan PLKB. Sebagai narasumber dr. Desy Meta sebagai dokter hewan Puskeswan menyampaikan materi tentang leptospirosis. Penyakit tersebut saat ini mendapatkan perhatian serius di wilayah kerja Puskesmas Pejagoan. Leptospirosis tidak menimbulkan bahaya pada tubuh hewan namun masyarakat di himbau untuk selalu memperhatikan kesehatan hewan ternak dan menjaga kebersihan kandang, ungkap Desy. Sebagian besar, penyakit ini menyerang para petani yang notabene bekerja di sektor pertanian. Maka petani dihibau untuk rutin membasmi hama tikus di lingkungan rumah menggunakan repellent.
Dalam lintas sektor ini pula kembali di singgung permasalahan angka penderita stunting khususnya di wilayah Puskesmas Pejagoan. Pada bulan Februari terdapat 15% dari 3000 balita sedangkan bulan agustus terdapat 10% kasus balita stunting dari 3000 balita. Faktor yang menjadi penyebab adanya balita stunting yaitu seperti alat yang digunakan untuk mengukur tidak tepat, pola asuh, kurang gizi pada ibu hamil, infeksi atau penyakit bawaan, dan faktor lingkungan. Kepala Puskesmas Pejagoan dr.Timbul Pranoto, M.Sc menghimbau untuk bidan desa melakukan validasi agar angka stunting tidak tinggi.
Pada bulan September 2022, akan di selenggarakan BIAS yaitu Bulan Imunisasi Anak Sekolah. BIAS akan di laksanakan mulai Senin, 12 September 2022. Sasaran pada program ini yaitu anak sekolah kelas 1,2 dan 5. Dengan program ini Puskesmas Pejagoan berharap para guru di setiap sekolah mempersiapkan siswanya. Sekaligus kami berharap orangtua wali murid tidak mengajukan penolakan dengan program BIAS tersebut, pungkas Timbul.