KAMPANYE GERMAS DALAM PERTEMUAN IMPLEMENTASI MASYARAKAT HIDUP SEHAT
KAMPANYE GERMAS DALAM PERTEMUAN IMPLEMENTASI MASYARAKAT HIDUP SEHAT
Puskesmas Pejagoan mendapatkan kepercayaan menggelar Kampanye Germas dalam Pertemuan Implementasi Masyarakat Hidup Sehat, Selasa (18/7). Acara tersebut terselenggara atas kerjasama Balkesmas Wilayah Magelang dengan Dinas Kesehatan Kabupaten dan PPKB Kabupaten Kebumen sebagai langkah penggalangan komitmen dalam menggalakkan kembali Germas atau Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Bertempat di Aula Puskesmas Pejagoan Pertemuan Implementasi Masyarakat Hidup Sehat ini mendapat respon positif dari Camat Pejagoan, Tamim Sobri S.IP.MM dan para tamu undangan perwakilan perangkat desa, forkopincam dan kader kesehatan di wilayah Puskesmas Pejagoan.
Acara ini turut dihadiri oleh Bapak Dwi Yasmanto, STP dan Ibu Hj. Nurul Hidayah M.Si. Keduanya adalah anggota Dewan DPRD Provinsi Jawa Tengah sekaligus narasumber dalam gelaran tersebut. Kabid. Sumber Daya dan Pemberdayaan Promkes, Dinas Kesehatan dan PPKB Kabupaten Kebumen Kebumen dr. Sri Fatmawati Kabid, menyampaikan materi bahwa pentingnya masyarakat untuk menjaga Pola Hidup Sehat. "Masyarakat dahulu mengenal empat sehat lima sempurna namun kini sudah tidak relevan", ungkapnya. Dengan pola hidup gizi seimbang adalah pedoman gaya hidup yang diharapkan masyarakat dapat melakukannya. Kondisi saat ini terungkap fakta bahwa masyarakat sangat mendewakan susu sebagai pelengkap gizi. Padahal ada sumber pangan yang mudah didapatkan dan dikonsumsi yaitu telur. Kandungan satu butir telur mampu memenuhi nilai gizi karena mengandung protein yang baik. Biasakan mengkonsumsi telur sejak dini sehingga kasus stunting tidak menjadi momok setiap waktu, pungkasnya.
Hal tersebut juga di amini oleh Humas Penunjang Pelayanan Balkesmas Magelang, Tri Kusumawati SKp.M.Kes dalam materi yang disampaikan menekan bahwa pedoman gizi seimbang perlu di sosialisasikan. "Di era saat ini kita perlu mencari terobosan yang tidak hanya sosialisasi saja namun dapat merangkul generasi muda," ungkapnya. Tak terlepas dari era modern saat ini generasi muda mudah mendapatkan informasi.
Selain itu, Dwi Yasmanto, STP selaku anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah juga menyoroti banyak kasus penyakit karena pola makan kita yang tidak sehat. "Hanya berawal dari makanan dapat menjalar ke banyak penyakit tak terkecuali stress,"ungkapnya. Banyak makanan tidak sehat beredar di lingkungan sehingga perlu adanya kewaspadaan bersama. Hj. Nurul Hidayah M.Si. ikut menyoroti kasus stunting yang saat ini dapat di cegah dengan program bimbingan sejak pasangan memutuskan berkeluarga. Hal tersebut terungkap bahwa masih rendahnya masyarakat bahwa pernikahan hanya sekedar membangun rumah tangga. "Alangkah baiknya edukasi, perbaikan ekonomi bisa saling berkaitan," pungkasnya. (the wish)